Kamis, 13 Oktober 2022

Tips dan Trik Dalam Bermain Desain Grafis

 Bagi pemula, berlatih mengolah dan merancang karya grafis menjadi hal yang harus dilakukan agar menguasai banyak alat dan teknik. Walaupun sulit, tapi kamu harus tetap berlatih untuk membantu banyak referensi dan aplikasi online yang bisa kamu pelajari. 

Dikutip dari berbagai sumber, berikut merupakan tips dan trik desain grafis yang bisa kamu lakukan agar hasil desain terlihat seperti hasil karya desainer pro!

Tips dan Trik Desain Grafis














  • Gunakan Color Palette yang Kohesif

Palet warna merupakan warna yang disusun dan dipadupadankan sehingga menghasilkan kombinasi warna yang menarik. Biasanya, para desainer menggunakan palet warna untuk menjaga identitas dan konsistensi desainnya. 

Adobe Color menjadi salah satu aplikasi yang disarankan untuk mendapatkan ekstraksi palet warna yang lebih detail. Dengan menggunakan aplikasi tersebut, desainer juga dapat memberi beberapa palet warna dari gambar apa pun. 

  • Pemilihan Font yang Benar

Mata cenderung lebih sulit membaca bila jenis huruf yang tetralalu banyak dalam satu kalimat atau kaya. Dari itu, pilihlah font yang sederhana, efektif, dan mudah dibaca untuk heading, subtitle, dan teks body pada karya. 

Buatlah keseragaman visual dengan menerapkan satu jenis huruf atau satu jenis font dalam teks. 

  • Kombinasikan Warna dengan Cermat













Menggunakan warna yang terlalu banyak, jika tidak dieksekusi secara baik malah akan membuat desain kurang sedap dipandang. Tipsnya, pilihlah warna yang memiliki 1-3 warna primer dan tambahan 1-3 warna sekunder yang kontras. Kombinasi ini akan melengkapi satu sama lain.

Menggunakan tone yang berbeda pada warna yang sama juga akan membantu aspek konsistensi desain. Jangan lupa menyesuaikannya dengan tingkat kecerahan untuk kontras. 

  • Perhatikan Spasi atau Jarak 

Jarak yang baik adalah salah satu elemen menciptakan menciptakan komposisi yang seimbang, jarak atau spasi ini bisa kamu temukan pada margin , di antara bentuk, garis, paragraf, kata, dan di antara huruf. 

Pada dasarnya, space berarti ruang yang berwarna putih. Jarak ruang ini bertindak sebagai aturan yang membantu menyelaraskan elemen, menjaganya agar tetap seimbang, dan saling melengkapi. 

  • Riset Sebelum Memilih Desain

pelajari , baca, riset, dan telusuri setiap aspek yang kamu butuhkan sebelum melakukan desain. Riset ini tidak hanya terbatas pada materi atau konsep desain, tetapi juga termasuk tools dan teknik yang akan digunakan untuk mengeksekusi desain. 

Riset yang dilakukan akan membantu proses desain dan output yang dihasilkan lebih terjamin dan maksimal. 

  • Berpikir Di Luar Kotak

Kreatifitas menjadi hal kunci dalam desain. Keunikan desain menjadi selling point yang akan membedakan desain milikmu dengan desainer lainnya. Dari itu dalam merancang desain jangan gunakan simbol yang sudah familiar untuk mewakili hal yang kamu desain. 

Riset, brainstorming , dan lakukan skeet untuk menemukan ikon baru dan asli agar unik desianmu semakin menonjol. 

  • Jaga Orisinalitas

Dorong kemampuan kreativitas agar bisa menciptakan karya-karya yang orisinal. Jangan ragu untuk mengkombinasikan warna dan menggabungkan tipografi untuk menemukan sesuatu yang baru. 

Kamu boleh saja mengikuti tren desain yang sedang terjadi , tapi jangan lupa untuk tetap menyimpan sisi unik dari desain-desainmu.

  • Tetap Sederhana

Meskipun banyak ide yang akan dibahas dalam suatu karya desain, ada baiknya mempertimbangkan elemen-elemen yang akan digunakan. Sebab, bila terlalu banyak elemen, desain akan kurang nyaman untuk dilihat. 

  • Jangan Takut untuk Mencoba

Trial dan error jadi hal yang biasa dalam berlatih desain. Setiap orang membuat kesalahan dan terkadang menjadi bagian terpenting dari pengalaman belajar.

Desain itu adalah tentang coba-coba. Jangan takut untuk gagal dan dorong kreativitasmu hingga batasnya. Karena sejatinya proses kreatif itu tidak ada batas dan akhirnya. 

  • Tetaplah Konsisten

Setelah Anda menerapkan semua tip dan trik desain grafis yang sudah dijelaskan sebelumnya, pastikan Anda tetap konsisten dan mengikuti aturan dan prinsip desain tersebut. 

Tentukan aturan untuk ukuran atau jarak setiap elemen. Ini akan mempermudah kamu menonjolkan sisi-sisi unik dari desain-desaimu. 

Itulah 10 tips dan trik yang bisa kamu terapkan pada karya desain yang akan kamu buat. Apa saja jenis karya desain grafisnya? Berikut penjelasan mengenai jenis karya desain grafis.

Jenis atau Kategori Desain Grafis

Apa saja sih yang termasuk desain grafis? Karya mana saja yang tergolong karya desain grafis? Yuk, simak!

  • Editorial Desain 

Mungkin kita sudah melihat berbagai pengalaman dalam keseharian. Mulai dari majalah, katalog, brosur, hingga buku panduan merupakan karya desain jenis ini. Desain editorial sangat memperhatikan lokasi foto, tempat dan sudut yang tepat, serta penyusunan komposisi desain agar dapat meningkatkan rasa ingin tahu pembaca. 

Sederhananya, desainer dengan spesialisasi desain editorial bertanggung jawab atas tata letak agar informasi dapat dibaca oleh audiens dengan cara yang menarik.

  • Desain Web dan Seluler

Siapa bilang teknologi dalam jaringan tidak membutuhkan desain? Website, blog, toko online, berbagai aplikasi seluler, buletin, dam berbagai hal yang kita lihat di internet punya banyak karya desain di baliknya. 

Dalam konteks ini, jenis desain yang dibutuhkan adalah desain yang berorientasi pada pemrograman. Desain grafis tetap dibutuhkan untuk kebutuhan gambar dan gaya elemen visual. 

  • Fotografi

Fotografi juga merupakan bagian dari desain! Foto kini dibutuhkan di berbagai bidang, salah satunya di dunia periklanan. Namun, foto yang dibutuhkan harus menarik. 

Dari itu, dibutuhkan kemampuan tambahan untuk dapat menggabungkan foto dengan gambar lain, membuat objek menghilang, dan sebagainya agar foto dapat menarik perhatian. Kemampuan fotografi digital inilah yang termasuk dalam kategori desain grafis.

  • Ilustrasi

Layaknya foto, kebutuhan akan ilustrasi juga meningkat. Banyak sekali bisnis yang membutuhkan desain ilustrasi dan logo . Tidak hanya itu, kemampuan desain ini juga dapat diterapkan pada buku, majalah, kampanye dan iklan. 

  • Desain 3D

Serial animasi, video game, bahkan presentasi proyek membutuhkan skill desain 3D . Desain jenis ini sangat mendukung untuk membuat objek-objek desain terlihat nyata dan seperti mengagumi. 

Kini, kemampuan desain 3D menjadi kemampuan yang penting dalam proyek audio visual, dari iklah hingga dunia perfilman. 

Setelah membaca artikel ini, tentunya Anda sudah mengetahui tips dan trik serta jenis-jenis karya desain grafis, kan? Tinggal praktek aja, nih! 

Source : https://pixelninja.id/blog/tips-trik-desain-grafis/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tutorial membuat Hotspot Menggunakan 2 WLAN di MikroTik

Pendahuluan MikroTik adalah salah satu perangkat jaringan yang sering digunakan untuk keperluan manajemen jaringan, termasuk pembuatan hotsp...